MUNAS 2013 Gerakan Pramuka di Kupang Resmikan SAKA KALPATARU



Kupang, 3 Desember 2013. Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka diadakan di Hotel Grand Mutiara Kupang Nusa Tenggara Timur. Keikutsertaan Kementerian Lingkungan Hidup pada kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) Gerakan Pramuka ini karena undangan dari Gerakan Pramuka Kwartir Nasional yang akan diadakan pada tanggal 2-5 Desember 2013, yang salah satu acara pada Munas 2013 tersebut adalah pengesahan pembentukan Satuan Karya (SAKA) Pramuka tingkat nasional. Salah satu saka yang akan di sahkan adalah SAKA KALPATARU kerjasama dengan KLH.
Rencananya acara dibuka oleh Presiden Republik Indonesia selaku Pembina Gerakan Pramuka tetapi karena berhalangan maka diwakili oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan DR. Muh. Nuh.  Dilanjutkan arahan oleh Menteri Pemuda dan Olah Raga Roy Suryo. Terakhir adalah arahan Staf Ahli yang mewakili Menteri Koordinator Kesejahtraan Rakyat yang berhalangan hadir.
Dalam sambutannya Gubernur Nusa Tengara Timur  Frans Lebu Raya mengucapkan terima kasih dan senang karena Kupang terpilih sebagai tempat diadakannya Munas Gerakan Pramuka pada tahun 2013. Diharapkan Pramuka membawa atau mengamalkan Pancasila pemersatu perbedaan dan fanatisme kelompok, menjauhi KKN dan menerapkan 4 Pilar Pembangunan dan tidak terbawa arus Globalisasi.

NTT adalah miniatur Indonesia banyak pulau, disinilah dicetuskannya idiologi bangsa oleh Bung Karno ketika diasingkan di pulau Ende. Gubernur  juga mengakhiri sambutannya pada acara ini  dengan mengumumkan akan dideklarasikannya SAKA KALPATARU kerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Saka Pariwisata dengan Menteri Pariwisata dan Saka Bakti kerjasama dengan Menteri Pendidikan. Berarti sekarang ini ada 11 SAKA sehingga anggota Pramuka lebih leluasa memilih 11 keterampilan pada setiap SAKA tersebut. Pada sambutannya Frans Seda meminta Muh. Nuh untuk membuka secara resmi MUNAS Gerakan Pramuka tahun 2013.
Sedangkan dalam sambutan Menteri Pendidikan mendukung tema Munas kali ini yaitu, memantapkan pendidikan kepramukaan untuk menghasilkan calon pemimpin bangsa yang berkarakter. Menteri mengambarkan seolah Pramuka Itu adalah Momen Enersia yang akan mengerakan beban yang berat. Pada tahun 2045 rakyat Indonesia sudah berjumlah 9 milyar orang, kompleksitas dan interaksi sosial semakin kompleks. Diharapkan dengan Gerakan Pramuka dapat meredam konflik, tentunya dengan menjunjung tinggi kearifan lokal. Oleh sebab itu pemerintah lewat Kementerian Pendidikan dan kebudayaan menjadikan “Gerakan Pramuka menjadi kegiatan ekstra kurikuler wajib di satuan Pendidikan”.
Sedangkan dalam arahan Menpora,  Menpora sendiri tidak ingin “mengarahkan” karena tidak sesuai lagi dengan semangat Demokrasi.  Menteri Roy Suryo yakin hanya  yang terbaiklah yang akan terpilih dalam MUNAS Gerakan Pramuka ini. Tetapi harus diperhatikan pula agar tidak ada akses di kemudian hari. Oleh sebab itu Pramuka harus melakukan Rebranding memperbaharui Citra dan Reframing atau selalu aktual. Jadi harus terus mengikuti perkembangan jaman mempergunakan media sosial disetiap kegiatannya  Menpora juga mengharapkan kedepan ada kerjasama dengan ORARI dan Paskibra. Oleh sebab itu pilihlah pemimpin yang Energik dan Kreatif seperti Pesan Ibu Negara Ani Yudoyono kepada Menpora dalam arahannya.
Sedangkan Staf Ahli Menko Kesra menjelaskan kriteria Pramuka yaitu yang berusia 7 – 25 tahun yang aktif di gerakan tersebut, sedangkan diluar itu adalah pembina dan pembimbing kecakapan tersebut yang, profesional  dan siap bersaing.  Staf ahli juga menjelaskan anggaran Pramuka selama 4 tahun ini didukung oleh Menko Kesra dan telah juga memberikan sebidang tanah  Sertifikat Hak Milik untuk pengelolaan B3. Dalam sambutan Akhir Staf Ahli Menko Kesra juga menyampaikan kemudian hari pendanaan akan didukung oleh dua Kementerian, Menteri Pendidikan dan Menpora. Alokasinya bagaimana, nanti akan dikoordinasikan oleh dua Kementerian tersebut. Demikian sambutan Staf Ahli Menko Kesra.
Selanjutnya Menpora Roy Suryo berkeliling menyaksikan pameran yang dilakukan oleh Pramuka berdasarkan 11 SAKA, dan Kementerian Lingkungan Hidup mendampingi Pameran SAKA Kalpataru.
Baru pada hari Kamis, 5 Desember 2013, hasil sidang Komisi A Sub Komisi 2, SAKA KALPATARU dikukuhkan atau diresmikan berdasarkan keputusan Hasil MUNAS Kwartir Nasional  Gerakan Pramuka di Kupang, pada pukul 10.00 WIT.
http://www.menlh.go.id/wp-content/themes/Green_klh/_images/logo_klh_official_rgb_trans.pngSumber : Kementrian Lingkungan Hidip Republik Indonesia
  http://www.menlh.go.id/munas-2013-gerakan-pramuka-di-kupang-resmikan-saka-kalpataru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar